Jl. KH Ahmad Dahlan Pringrejo Kota Pekalongan

KI HAJAR DEWANTORO

Ing Ngarso Sung Tulodo Ing Madyo Mangun Karso Tutwuri Handayani

30 Juni, 2021

Setelah Lulus SMP Mau Kemana?

 

Setelah lulus dari SMP, mau kemana Guys??? SMA atau SMK..

 

Secara umum, pendidikan di Indonesia dibagi menjadi tiga jenjang, yaitu pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pendidikan dasar dan menengah ditempuh masing-masing selama kurang lebih enam tahun. Sementara untuk pendidikan tinggi, jenis dan waktu tempuhnya bermacam-macam.

Pembahasan dalam tulisan ini akan fokus pada jenjang pendidikan menengah, sesuai dengan permasalahan di awal paragraf. Pendidikan menengah ditempuh melalui dua fase, yaitu menengah awal dan menengah akhir. Pendidikan menengah awal biasa ditempuh di SMP atau sederajat, sedangkan pendidikan menengah akhir yang sangat menentukan bisa ditempuh di SMA/SMK dan sederajat.

Masa pendidikan menengah akhir adalah salah satu momen yang paling menentukan bagi kehidupan seseorang, khususnya di Indonesia. Mulai dari awal masuk, selama pendidikan, hingga saat lulus, menghadirkan opsi-opsi yang semuanya akan menentukan masa depan.

Lihat saja, di awal masuk, siswa sudah disuguhkan opsi memilih antara SMA atau SMK yang keduanya jelas sangat berbeda. SMA adalah jenis pendidikan umum, yaitu pendidikan yang mengutamakan perluasan pengetahuan yang diperlukan oleh peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Sedang SMK adalah jenis pendidikan kejuruan yang merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.

Jelas keduanya dipersiapkan untuk kepentingan berbeda, SMA lebih mengarah pada pendidikan lanjutan di perguruan tinggi. SMK, dengan keahlian yang dimiliki siswanya, dipersiapkan untuk langsung terjun ke dunia kerja.  Terlepas dari negeri maupun swasta, SMA dan SMK adalah batu loncatan awal menuju masa depan.

 

Kesimpulan:

Bagi kalian yang baru saja lulus pendidikan menengah awal, bijaklah dalam memilih sekolah lanjutan. Yang harus kita tahu:

 

Pertama, sekolah merupakan lingkungan kedua yang menyumbang dampak besar pada sikap dan perilaku. Lain sekolah, lain pula siswanya. Ada yang sekolah itu terkenal dengan siswanya yang nakal, bandel, dan lain sebagainya. Ada juga sekolah favorit yang terkenal dengan siswanya yang pandai. Pilihlah!

 

Kedua, sekolah tidak menjamin setelah lulus kita langsung mendapat kerja atau diterima di perguruan tinggi ternama. Yang menentukan itu semua adalah nasib dan kerja keras kita sendiri. Sekolah hanya sebagai pengantar.

 

Ketiga, ingatlah cita-cita waktu kecil. Kali ini, sekolah memberi peran yang cukup signifikan dalam mewujudkan cita-cita tersebut. Jika mau jadi dokter, jangan masuk SMK jurusan akuntansi karena nanti akan susah mewujudkan cita-cita menjadi dokter. Begitu juga sebaliknya. Semua harus sesuai logika dan nalar. Jangan mengharap keajaiban, karena keajaiban itu datangnya tidak pasti dan belum tentu datang.

 

Keempat, SMA memang dipersiapkan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, namun tidak menutup kemungkinan lulusan SMA bisa langsung bekerja.

 

Kelima, SMK memang dipersiapkan untuk terjun ke dunia kerja, namun tidak menutup kemungkinan lulusan SMK melanjutkan pendidikan di pergurun tinggi.

 

Keenam, lulusan SMK tidak menjamin untuk langsung diterima di dunia kerja, begitu juga lulusan SMA tidak menjamin untuk langsung diterima di perguruan tinggi. Kita sama-sama tahu persaingan masuk kerja di Indonesia sangat ketat, begitu pun masuk perguruan tinggi, terlebih perguruan tinggi negeri.

 

Ketujuh, kritik untuk lulusan SMK. Lulusan SMK tidak selalu bekerja di bidang keahliannya. Contoh, lulusan teknik mesin menjadi seorang akuntan di bank. Lalu untuk apa belajar tiga tahun lamanya? 

Sebagian besar lulusan SMK bermental 'karyawan' mereka jarang sekali berwirausaha, meski ada beberapa yang memang seperti itu. Tapi sebagian besar siswa SMK berpikiran “yang penting setelah lulus bisa kerja”. Inilah yang membuat orang Indonesia kurang kreatif karena bermental 'karyawan' bukan bermental 'bos'.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Total Pengunjung

Kelas 9B 2018-2019

Definition List

Unordered List

Pengikut